Mahasiswa Institute Sunan Drajat Lamongan adakan Sekolah Parlemen guna penguatan keilmuan tentang demokrasi. Orientasi yang diharapkan adalah mahasiswa mampu menjadi generasi yang mampu memahami generalisasi politik ideal dalam terciptanya esensi demokrasi.
Sistem politik dan sejarah pemilu di Indonesia dikupas pula dalam kegiatan ini. Rezeki Shokhifuddin selaku Ketua DPM menuturkan bahwa kegiatan ini kami gagas agar mahasiswa mampu memahami politik di Indonesia, Sejarah Pemilu dan pembuatan undang-undang serta mekanisme persidangan.kampus sebagai miniatur contoh sebuah sistem negara tentunya juga harus dioptimalkan sebagai media kontrol kebijakan pemerintah dan sistem pemerintahan.
Kami mengundang KPU lamongan sebagai pemateri untuk menjelaskan sistem politik dan sejarah pemilu di Indonesia, juga bisa mensosialisasikan tahapan pelaksanaan pemilu serentak tahun 2019. Kami senang KPU lamongan bisa hadir dalam Sekolah Parlemen yang kami adakan, pungkasnya.
Hal serupa juga dibenarkan oleh MH. fatkhur Rohman selaku anggota KPU lamongan divisi SDM dan Parmas serta menyampaikan, kegiatan Sekolah Parlemen yang diadakan oleh DPM Insud Drajat Lamongan ini sangat bagus, mahasiswa dapat mengetahui dan memahami sejarah politik dan pemilu di Indonesia. Ya, sekalian juga menyampaikan sosialisasi kepemiluan serta tahapan penyelenggaraan pemilu serentak tahun 2019. Kami senang bisa berpartisipasi dalam kegiatan ini sekalian transformasi sosialisasi pemilu,tutur Fatur sapaan akrabnya. /ftr